Sempat Dicuri, Botol Vodka Seharga Rp 17,4 Miliar Ditemukan
ILC, Kopenhagen - Sebuah botol vodka yang disebut termahal di dunia ditemukan dalam keadaan kosong di sebuah situs konstruksi. Sebelumnya, botol seharga US$ 1,3 juta atau setara Rp 17,4 miliar itu sempat dicuri.
Botol yang terbuat dari emas dan perak dengan tutup bertakhtakan berlian itu dipinjamkan ke bar bernama Cafe 33 di Kopenhagen, yang memiliki koleksi vodka untuk dipamerkan, sebelum akhirnya dicuri.
Saat ditemukan, botol tersebut ditemukan dalam kondisi baik.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan vodkanya, tapi botolnya kosong," ujar juru bicara kepolisian Kopenhagen, Riad Tooba.
Minggu (7/1/2018), pemilik Cafe 33, Brian Ingberg mengatakan bahwa botol tersebut masih bernilai sama seperti kondisi belum dicuri.
"Sayangnya, itu kosong. Salah satu pekerja bangunan telah menemukannya," ujar Ingberg.
"Rasanya luar biasa. Dewa vodka telah menyelematkan kami," imbuh dia.
Ingberg mengatakan, ia masih memiliki vodka yang sebelumnya diisi ke botol tersebut dan berencana mengisi ulang kembali. Pria itu pun akan kembali memamerkan botol vodka itu di bar miliknya.
Hilangnya Botol Vodka
Botol vodka tersebut hilang pada Selasa, 2 Januari 2018. Kepada TV2 Ingberg mengatakan, ia telah meminjam botol tersebut dari Dartz Motor Company, perusahaan otomotif asal Latvia.
"Botol itu telah menjadi bagian dari koleksiku selama enam bulan, namun tidak lagi," ujar Ingberg kala botol itu dicuri.
Sebuah rekaman CCTV yang dirilis pada 3 Januari memperlihatkan seorang pria mengambil vodka bernama Russo-Baltique dari Cafe 33 dan melarikan diri dengan segera.
Pembuat mobil mewah asal Rusia, Russo-Baltique, dilaporkan membuat vodka tersebut untuk memperingati seratus tahun berdirinya perusahaan.
Bagian depan botol itu didekorasi dengan kulit dan memiliki replika pelindung radiator yang digunakan pada mobil Russo-Baltique.
Tutup botolnya berbentuk sepeti elang kekaisaran Rusia dan bertakhtakan berlian.
Ingberg mengatakan, botol itu pernah ditampilakn dalam sebuah episode House of Cards sebagai hadiah dari Presiden Rusia kepadanya AS.
Sumber : http://global.liputan6.com/
No comments: